13 Tips Ampuh Mempercepat Kinerja Android

13 Tips Ampuh Mempercepat Kinerja Android

16.58.00 by Unknown

13 Tips Ampuh Mempercepat Kinerja Android

Android masih menjadi tren sistem operasi bagi banyak developer. Berbagai macam versi pun telah diluncurkan. Walaupun pengembangan dari system operasi milik google ini dilakukan secara berkala, masih saja android smartphone-mu terasa sangat lambat. Jika kamu ingin mempercepat kinerjanya maka kamu perlu tahu cara yang tepat agar androidmu tidak error.

Jika memory RAM yang dimiliki smartphone-mu memang tidak banyak, maka wajar saja jika androidmu lambat. Tapi jika memory RAM-nya sudah standar dan masih saja lambat, berarti ada yang salah dengan system operasinya. Kamu perlu mengotak-atik beberapa pengaturan agar android-mu berjalan dengan lancar seperti ketika membeli baru.

Bagi pengguna android yang belum tahu banyak tentang cara mengatasinya, mereka akan langsung meminta teknisi untuk merestart ulang android mereka seperti pengaturan pabrik. Padahal ada solusi sederhana yang dapat kamu terapkan sendiri sehingga tak perlu melakukan hard reset. Nah dalam artikel kali ini kita akan membahas mengenai solusi sederhana meningkatkan kinerja android dengan tips-tips berikut ini.



1. Ketahui kemampuan android-mu

Ketahui kemampuan android-mu, image via http://drippler.com/

Hal ini sangat penting bagi kamu pengguna android. Kamu harus tahu sampai mana kemampuan android milikmu untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang telah banyak kamu install. Jika kamu belum tahu bagaimana melihat kemampuan androidmu, masuklah kedalam menu Setting. Carilah menu Apps, kemudian masuklah kedalam menu tersebut. Geser tampilan ke tab Running. Nah disitu kamu bisa melihat kemampuan RAM dalam memuat berbagai aplikasi yang telah terinstall.



2. Perbarui sistem android

Lakukan pembaruhan sistem android, image by http://www.ibtimes.com/

Jika kamu belum memperbarui android milikmu, maka lakukanlah sekarang. Karena google membawa perbaikan untuk setiap rilis update firmware terbarunya. Pembaruan firmware lebih menjamin kinerja android yang lebih baik dari sebelumnya. Pembaruan tersebut dapat kamu rasakan melalui stabilitas kinerja android, kecepatan dalam menjalankan perintah sampai pada konektivitas dengan fitur user friendly yang lebih baik.

Kamu dapat meng-update firmware android dengan cara masuk ke menu Setting, kemudian cari dan masuk menu About phone. Pilih System update, secara otomatis system akan mencari update terbaru dari androidmu.



3. Uninstall aplikasi yang tidak diinginkan

Uninstall aplikasi yang tidak diinginkan, image via https://www.asus.com

Setiap aplikasi yang terinstall akan meminta ruang kososng pada tempat penyimpanan. Dengan menyita ruang kosong tersebut, otomatis kinerja android akan semakin melambat. Belum lagi beberapa aplikasi memiliki fitur yang aktif setiap smartphone-mu menyala. Hal itu bisa lebih buruk daripada hanya mengandalkan aplikasi pembersih (cleaner) yang telah tersedia di android.

Untuk dapat meng-uninstall aplikasi yang tidak kamu inginkan, masuklah ke Setting, kemudian pilih menu Apps. Kamu akan masuk ke dalam tab yang bernama Downloaded. Dari situ kamu bisa memilih aplikasi apa yang ingin kamu hapus agar dapat mempercepat kinerja androidmu. Uninstall juga aplikasi yang memiliki kapasitas besar yang sangat jarang kamu gunakan. Karena aplikasi itu hanya memenuhi memori smartphone-mu saja.


Baca juga 11 Tips Mudah Mempercepat Windows 8.1


4. Nonaktifkan aplikasi yang tidak perlu

Nonaktifkan aplikasi yang tidak perlu, image via http://www.didno76.com/

Berbeda dengan meng-uninstall, menonatifkan berarti memberhentikan layanan aplikasi yang tidak kamu inginkan. Jika kamu membeli smartphone android baru, di dalamnya telah terisi banyak aplikasi bawaan dari google. Aplikasi-aplikasi tersebut sebenarnya tidak akan kamu gunakan semua, dan alangkah bijaknya bila kamu menonaktifkan saja aplikasi itu.

Jika meng-uninstall akan menghapus semua file yang telah kamu buat dalam aplikasi tersebut, maka dengan menonaktifkan file-file yang telah kamu buat tidak akan terhapus. Aplikasi hanya dinonaktifkan, dan kamu juga dapat mengaktifkannya kembali.

Untuk dapat menonaktifkan aplikasi, caranya adalah masuk ke menu Setting, kemudian pilih menu Apps. Dari deretan aplikasi tersebut, biasanya hanya aplikasi bawaan google yang dapat di nonaktifkan. Nonaktifkan aplikasi yang jarang atau bahkan tidak pernah kamu gunakan seperti Google News & Weather, Google Hangouts atau aplikasi lainnya. Pilih salah satu aplikasi bawaan android tersebut, kemudian pilih disable. Setelah proses selesai, aplikasi yang telah disable akan masuk ke tab Disable yang berada di paling kanan.


Baca juga Cara Paling Tepat Membersihkan Keyboard


5. Update beberapa aplikasi

Update beberapa aplikasi penting, image via http://bloggingchimp.blogspot.com/

Walau kamu telah menguninstall aplikasi yang tidak perlu, setidaknya kamu juga harus mengupdate aplikasi-aplikasi yang sering kamu gunakan, terutama aplikasi bawaan android. Update dari aplikasi tersebut akan membawa dampak positif terhadap kinerja aplikasi yang biasa kamu operasikan, dan tentunya akan mengurangi kecenderungan kesalahan sistem saat pengoperasiannya. Dengan update terbarunya, aplikasi akan berjalan dengan lancar tanpa perlu mengirim laporan gangguan kepada android system atau kepada pihak pengembang. Hal itu akan memperingan kinerja android.

Dan untuk mengetahui aplikasi apa saja yang telah merilis update terbarunya, kamu dapat mengunjungi Google Play Store. Pilih gambar ikon garis pada pojok atas kiri halaman Play Store dan masuk ke menu My Apps. Dalam layanan My Apps akan diklasifikasikan aplikasi-aplikasi yang telah merilis update-nya dan aplikasi-aplikasi yang baru saja menginstall update-nya.



6. Gunakan kartu memori yang tepat

Gunakan kartu memori yang tepat, image via http://www.klikponsel.com/

Beberapa smartphone android mengindikasikan kartu memori tertentu yang dapat terbaca oleh sistem. Jika kartu memori yang dibaca tidak mendukung sistem android, yang terjadi adalah kartu memori akan rusak hanya dalam hitungan hari. Maka dari itu pilihlah kartu memori yang tepat agar dapat memaksimalkan kinerja android. Pilihlah kartu memori yang memiliki kapasitas besar dengan kecepatan akses data yang tinggi. Jangan mengandalkan hanya karena kamu suka salah satu merk kartu memori saja. Karena bila tidak cocok, sebesar apapun kapasitas memorinya, tak berapa lama juga akan rusak.



7. Hindari pemakaian widget berlebihan

Hindari pemakaian widget berlebihan, image via http://www.klikponsel.com/

Widget berbeda dengan aplikasi. Widget hanya akan berjalan ketika kamu mengaktifkan mereka. Widget sellau berjalan di latar belakang aplikasi, artinya tidak harus ada aplikasi yang berjalan walau widget aktif. Sementara itu beberapa pengguna memang menggunakan widget untuk kepentingan mereka. Kegunaan widget seperti melacak dengan GPS, mengetahui cuaca, transfer file melalui Bluetooth, mengingatkan tentang tanggal-tanggal penting dan masih banyak lagi.

Nah jika kamu tidak membutuhkan widget untuk aktif, maka nonaktifkan saja. Seperti saat kamu sudah menemukan tempat yang kamu cari, maka matikan saja GPS-nya. Ketika transfer sudah selesai, maka segeralah menonaktifkan Bluetooth-nya. Atau ketika kamu sudah tidak berada di jaringan WiFi, maka nonaktifkan saja WiFi-nya.


Baca juga Bluestack Solusi Bagimu yang Tak Punya Android


8. Hindari live wallpaper

Hindari live wallpaper, image via http://droidlessons.com/

Jika kamu adalah pengguna baru android, dan suatu saat kamu menemukan fitur bernama Wallpaper Live, kamu tidak akan sabar menggunakannya. Padahal jika kamu mengaktifkan fitur tersebut, CPU smartphone-mu akan bekerja lebih keras sehingga membuat baterai cepat terkuras (walaupun tidak kamu gunakan). Dan setiap kamu menyalakan smartphone, secara otomatis beberapa aplikasi akan segera menjalankan service-nya, termasuk layanan Live Wallpaper. Itu akan memberatkan tampilan awal smartphone-mu. Maka dari itu tak perlu menggunakan fitur tersebut, jika menginginkan wallpaper yang unik dan bagus, download saja wallpaper gambar kesukaanmu serta sesuaikan resolusi gambar dengan resolusi smartphone-mu.



9. Hentikan sinkronisasi

Hentikan sinkronisasi, image via http://www.idroidspace.com/

Syncing atau sinkronisasi adalah fitur yang sangat baik yang mana dapat menyinkronisasi datamu dengan Google Server. Menjaga layanan sinkronisasi tetap aktif, membuat kamu memiliki pemberitahuan ketika terdapat email masuk, atau ketika terdapat pemberitahuan dari aplikasi. Tapi disela-sela menjalankan service rutin yang harus dioperasikan untuk aplikasi, sistem android juga akan disibukan dengan notifikasi dari hasil sinkronisasi. Hal tersebut akan menyita kinerja android.

Maka dari itu, gunakan layanan sinkronisasi sebijak mungkin. Aktifkan jika memenag dibutuhkan untuk mengirim data, dan nonaktifkan jika telah selesai.



10. Matikan fitur efek animasi

Matikan animasi, image via, http://www.howtogeek.com/ 

Jika kamu merasakan terdapat efek-efek yang keren katika menggeser daftar aplikasi, atau ketika membuka dan menutup aplikasi, maka itulah salah satu penyebab lambatnya android-mu. Nonaktifkan saja  efek-efek animasi yang dihasilkan. Dari beberapa versi android ada perbedaan cara untuk melakukan penonaktifan efek tersebut. Namun pada android 4.2.2 cara menonaktifkannya adalah mengaturnya kepada setting default. Setting default adalah pengaturan standar dari developer untuk android.

Ketika kamu masuk daftar menu android, munculkan daftar pilihan setting (biasanya dengan menyentuh icon sebelah kiri bawah smartphone). Setelah itu akan muncul tentang berbagai pengaturan daftar menu. Pilih Application List Settings, kemudian atur semua efek menjadi default.


Baca juga Arti 52 Kode Error Blackberry Messenger


11. Tutup aplikasi dengan ikon kembali

Gunakan ikon kembali, image via http://www-scf.usc.edu/

Jika ingin menutup aplikasi, gunakan saja ikon kembali. Jika kamu menggunakan ikon Home, maka aplikasi tidak akan tertutup sempurna. Aplikasi hanya berpindah ke modus siaga saja. Maka dari itu biasakan menggunakan ikon kembali untuk menutup aplikasi. Jika terlanjur menekan ikon Home, maka tutup aplikasi pada modus siaga dengan menahan ikon Home atau ikon pilihan yang letaknya di sebelah kanan atau kiri ikon Home, kemudian geser aplikasi ke kanan atau ke kiri untuk dapat menutupnya.



12. Hapus chace memory aplikasi

Hapus chace memory, image via http://www.ubergizmo.com/

Dengan menghapus chace memory aplikasi, kamu dapat memperbaiki kinerja android-mu. Chace memory adalah memori sementara yang dihasilkan dari penggunaan aplikasi. Setiap versi android memiliki beberapa cara yang berbeda untuk menghapus chace memory. Dan berikut ini adalah salah satu saranya.

Masuk ke menu Setting. Pada tab Downloaded satu-persatu masuk ke aplikasi dan scroll ke bawah, kamu akan menemukan tombol Clear Chace. Tekan tombol itu dan chace memory aplikasi akan terhapus.



13. Hapus data yang tidak kamu butuhkan

Hapus data yang tak penting, image via http://www.makeuseof.com/

Jika dalam memory smartphone atau SD Card terdapat file-file yang tidak kamu butuhkan, hapus saja. Karena dengan bila kapasitas memori penuh, maka kinerja android juga berpengaruh.



Itulah tips ampuh mempercepat kinerja android-mu. Jika semua tips diatas telah kamu lakukan dan androidmu masih terasa lambat, maka lakukan hard reset. Yang perlu diingat adalah lakukan backup data lebih dulu sebelum melakukan hard reset.

image by phandroid