14 Tips Berhenti Merokok
14 Tips Membuatmu Berhenti Merokok
Merokok merupakan kenikmatan tak tertandingi bagi sebagian orang. Bahkan bagi perokok berat tak makan pun tak masalah asalkan bisa merokok. Hal itu terdengar aneh, padahal makan adalah kebutuhan alamiah manusia dan merokok sama sekali bukan kebutuhan manusia. Dari banyak perokok sendiri, mereka umumnya menginginkan untuk berhenti merokok, namun mereka masih belum melakukan langkah konkrit untuk melakukannya. Entah itu karena tidak tahu caranya atau karena tidak kuat menahan godaan orang sedang merokok.
Menurut data dari Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Kementrian Republik Indonesia, jumlah perokok semakin meningkat. Di lihat dari data perokok yang berumur lebih dari 15 tahun tercatat 34,7% tahun 2010 dan meningkat menjadi 36,3% ditahun 2013. Dari jumlah tersebut 20,3% nya adalah perokok aktif yang terdiri dari 40% perokok laki-laki dan 3,5% adalah perempuan. Dan yang paling mencengangkan pada tahun 2011, 78,4% anak Indonesia terpapar asap rokok dirumah dan 85,4% terpapar asap rokok di tempat makan umum. Bagaimana bisa generasi kita cerdas kalau masih terpapar oleh asap rokok.
Maka dari itu sadarlah bagi kamu yang masih merokok, dan bagi kamu yang bukan perokok ingatkanlah orang sekitarmu (yang merokok) untuk mulai berhenti secara perlahan menghisap racun tersebut. Agar lebih memberimu tekat untuk memulai berhenti merokok, berikut ini ada tipsnya.
1. Berpikir positif
 |
| Berpikirlah positif untuk berhenti merokok, image via http://www.quit-the-smoke.com/ |
Kamu mungkin sudah menyerah untuk berhenti merokok dan seakan putus asa tak bisa menghentikannya. Tapi mulai sekarang, yakinkan dalam dirimu bahwa kamu bisa melakukannya. Berpikirlah positif bahwa kamu tidak akan sekarat bila berhenti merokok. Tubuhmu akan lebih sehat bila berhenti menghisap rokok. Dan orang-orang sekitarmu akan memujimu karena kamu telah berhasil melawan dirimu sendiri. Jadi mulailah berpikir positif.
2. Atur rencana untuk berhenti merokok
 |
| Atur rencana berhenti merokok, image via http://h2ublog.com/ |
Niat saja tidak cukup, kamu butuh rencana yang jelas kapan akan berhenti merokok. Tetapkan tanggal kapan kamu akan benar-benar memulai untuk berhenti merokok. Tak langsung berhenti pun tak masalah, yang penting ada langkah konkrit untuk mengurangi kemudian secara total berhenti. Buatlah seolah-olah itu adalah janji yang benar-benar harus kamu tepati. Jika kamu biasa menunda pekerjaanmu untuk merokok, mulai tanggal tersebut jangan tunda pekerjaan apapun agar kamu tetap fokus untuk memulai berhenti merokok.
3. Ubah makananmu
 |
| Atur menu makanmu, image via http://www.dietsinreview.com/ |
Setelah makan, adalah saat yang tepat bagi perokok untuk benar-benar menikmati setiap asap yang masuk kedalam mulutnya. Bahkan study yang pernah dilakukan di Amerika Serikat menyatakan bahwa beberapa makanan akan dapat merangsang perokok untuk lebih nikmat menghisap asap rokoknya. Salahsatu dari beberapa makanan itu adalah daging dan segala macam olahannya. Maka dari itu mulailah dengan perlahan untuk mengganti menu makananmu dengan lebih banyak sayuran atau buah-buahan. Karena setelah makan sayur-sayuran atau buah-buahan, rasa nikmat dari menghisap asap rokok akan berkurang.
4. Mengubah minumanmu
 |
| Minumlah minuman yang menyehatkan, image via http://doctormurray.com/ |
Penelitian yang sama tentang nikmatnya merokok setelah makan juga mengatakan hal yang sama tentang minuman. Beberapa minuman akan merangsang kenikmatan merokok setelah meminumnya. Minuman itu adalah alkohol, minuman bersoda, teh dan kopi. Jadi saat kamu telah memulai untuk berhenti merokok, hindari minuman-minuman tersebut. Karena saat kamu meminumnya, hasrat merokokmu akan muncul dengan sangat kuat sehingga kamu harus memiliki keinginan yang lebih kuat lagi untuk menahannya. Kamu bisa mengganti minumanmu dengan jus buah atau air mineral. Itu akan menjaga tubuhmu untuk tetap sehat daripada meminum minuman yang mengandung kafein dan zat-zat berbahaya tersebut.
Baca juga 4 Tips Memanfaatkan Jus Lemon
5. Identifikasi keinginan merokokmu
 |
| Cegah keinginan untuk merokok, image via http://www.architectureoflife.net/ |
Menurut penelitian, sebuah keinginan akan bertahan selama lima menit. Sama halnya ketika kamu berkeinginan untuk merokok. Selama lima menit keinginan itu muncul, arahkan dirimu ke hal-hal yang lebih positif. Kamu bisa berjalan-jalan keluar untuk melupakan keinginananmu, kamu bisa berolahraga, melakukan hobimu atau bahkan memikirkan segala macam dampak buruk ketika merokok. Semisal selama lima menit keinginanmu itu, kamu mencari tahu dampak berbahaya apa yang ditimbulkan rokok, mulai dari kanker, impotensi dan lain sebagainya. Cari tahu kanker seperti apa yang bisa ditimbulkan perokok, cari tahu impotensi itu apa dan cari tahu semua dampak negatifnya bagi tubuh.
6. Carilah dukungan
 |
| Cari dukungan untuk berhenti merokok, image via http://the10things.com/ |
Seorang atlit yang sedang berlomba saja membutuhkan dukungan dari penonton, padahal dia sudah profesional dan mahir dalam olahraga tersebut. Sama seperti kamu, carilah dukungan agar kamu lebih kuat untuk menahan agar tidak merokok lagi. Kamu bisa meminta tolong temanmu, keluargamu atau mungkin kenalanmu yang telah berhasil berhenti merokok. Dukungan dari orang yang kamu sayang akan lebih memotivasi dirimi untuk tidak merokok lagi.
7. Berolahraga
 |
| Berolahraga mengurangi keinginan merokok, image via http://kidspot.com.au/ |
Sebuah study ilmiah membuktikan bahwa dengan berolahraga walau sekedar berjalan kaki atau sekedar peregangan dapat memutus keinginanmu untuk kembali merokok. Alasannya adalah dengan berolahraga dapat memotong keinginan seseorang dan dapat membantu otak untuk memproduksi bahan kimia anti-keinginan.
8. Carilah teman yang bukan perokok
 |
| Cari teman yang tidak merokok, image via http://wundergroundmusic.com/ |
Pergaulanmu sangat menentukan bisa tidaknya dan kuat tidaknya kamu untuk berhenti merokok. Jika sekelilingmu adalah perokok, maka tidak akan mungkin bisa kamu berhenti merokok begitu saja, terlebih jika kamu perokok berat. Carilah teman atau pergaulan yang didalamnya bukan perokok. Kalau perlu orang-orang tersebut tidak suka rokok sehingga kamu akan lebih mudah untuk berhenti merokok. Bila kamu menemui teman-temanmu yang memiliki keinginan sama, maka ajaklah untuk mulai berhenti merokok bersama. Sering-seringlah berbagi artikel tentang bahaya merokok, dampak negatif rokok bagi orang sekitar dan lingkungan serta dampak negatif bagi keuanganmu.
9. Sibukan tangan dan mulutmu
 |
| Gunakan sedotan, image via http://forum.xcitefun.net/ |
Jika kamu kebiasaan memegang sebatang rokok, maka gantilah sebatang rokok tersebut dengan sedotan. Ketika ingin minum, tangan yang biasa kamu gunakan untuk merokok gunakan untuk memegang gelas dan gunakan sedotan untuk mulut yang biasa kamu tempeli sebatang rokok. Terus lakukan itu terutama ketika rasa ingin merokok muncul sehingga kebiasaan tersebut akan menggantikan kebiasaanmu merokok.
10. Buatlah daftar alasan kenapa kamu harus berhenti merokok
 |
| Daftar alasan untuk tidak merokok, image via http://img.webmd.com/ |
Buatlah daftar alasan kenapa kamu harus berhenti merokok. Gunakan tulisan yang lebih besar untuk alasan utamamu. Bisa jadi karena masalah keuangan, tubuh yang mulai tidak kuat berlari, atau bisa jadi karena desakan keluarga dan teman. Tempel daftar tersebut dikamarmu, posisikan daftar tersebut terlihat ketika kamu bangun tidur, itu akan memberikan stimulan agar kamu merasa bersalah ketika melanggar alasan yang kamu buat sendiri.
11. Kunyah permen karet atau permen mint
 |
| Permen karet mencegah keinginan merokok, image via http://treasurypeer.com/ |
Mengunyak permen dapat membantumu untuk tidak bergantung pada rokok. Permen karet sangat ampuh untuk mencegahmu merindukan rokok. Atau bila kamu tidak suka permen karet, kamu bisa mencoba permen mint. Permen mint dapat membantu mulutmu tetap dingin ketika merasakan kerinduan nikmatnya nikotin dalam rokok.
12. Atur tingkat stresmu
 |
| Atur tingkat stresmu, image via http://www.telegraph.co.uk/ |
Salahsatu yang menjadi alasan kenapa orang dapat merindukan rokok adalah zat nikotin yang bisa membuat pikiran mereka lebih santai. Padahal itu hanya sementara, ketika sebatang rokok telah habis, dalam benakmu masih saja merasa stres, akhirnya mencoba satu batang lagi dan itu akan terus hingga kamu dibuat kecanduan. Dalam tahap berhenti merokok, atur tingkat stresmu. Jika kamu sudah mulai stres jangan alihkan pikiran pada rokok atau segala sesuatu yang cenderung menuju rokok. Tenangkan dirimu dengan ambil nafas dalam-dalam sampai lebih tenang. Kamu juga bisa dengan berolahraga agar dapat menurunkan stresmu. Bisa juga membaca koran, majalah atau buku, dan bisa juga menonton video komedi.
Baca juga 7 Tips Menciptakan Kesuksesanmu
13. Hindari aroma yang biasa kamu cium ketika merokok
 |
| Hindari aroma rokok, image via http://www.sevacall.com/ |
Menghindari segala macam aroma rokok dapat membuatmu lebih tenang. Jika pakaianmu berbau rokok, cucilah dan beri pewangi agar bau rokok tidak muncul kembali. Jika masih terdapat asbak yang penuh dengan sisa rokok, maka buanglah sisa rokok tersebut, cucilah asbaknya dan simpan asbak ditempat dimana kamu tidak akan mungkin melihatnya lagi. Jika masih terdapat bungkus-bungkus rokok yang berserakan, buang jauh-jauh. Pastikan kamu terhindar dari segala sesuatu yang beraroma rokok
14. Lakukan terapi
 |
| Nicotine Replacement Therapy mencegah perokok berat, image via http://healthland.time.com/ |
Nicotine Replacemet Therapy (NRT) adalah terapi untuk tidak merokok terutama karena terdapat zat nikotin yang dapat membuat perokok terus ketagihan. NRT telah diproduksi dalam bentuk patch, inhaler, spray, gum, tablet sublingual dan lozenge. NRT ini adalah cara terakhir ketika kamu benar-benar sulit berhenti untuk merokok. Tapi yang perlu diingat adalah NRT tersebut memiliki resep dan hanya boleh dikonsumsi sesuai anjuran dokter.
Itulah 14 tips yang bisa membuatmu berhenti untuk merokok. Jika semua tips kamu lakukan dengan benar, hanya tinggal menunggu waktu saja kamu akan berhasil terbebas dari rokok.
inspired article by nhs.uk
image by healthtap
0 Comments
